Tempatnya di Balai Desa Tileng, Girisubo. Pelaksana kegiatan ini adalah PKB dan Pemerintah Desa Tileng, dan sebagai pesertanya adalah kader PKK, kader PPKBD dan Sub PPKBD, serta kader kesehatan (Posyandu) se-Desa Tileng
Acara dibuka oleh kader PPKBD Ny Sumarni dengan diawali berdoa dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars KB.
Acara berlanjut ke sambutan dari Kasi Pelayanan, Mesran, yang membahas tentang persiapan kader desa dalam rangka mengikuti lomba desa tahun 2020. Mesran berharap agar semua kader tanpa pandang bulu, dari semua dusun, bekerjasama mensukseskan acara lomba desa tahun ini, di mana di Girisubo Tileng ditunjuk sebagai wakilnya.
Selanjutnya, PKB Sabrur Rohim menyampaikan beberapa poin: Pertama, mengajak kepada kader baik PKK, Yandu, atau PPKBD/Sub PPKBD untuk bersama-sama menyukseskan acara lomba desa. PKB juga siap mendukung semaksimal mungkin, dan berharap untuk bidang KB dan pembangunan keluarga agar dirembug persiapannya agar lomba bisa berjalan sukses;
Kedua, tentang program KB berjalan seperti biasa. Artinya semua kader diharapkan tetap aktif melakukan penggerakan kepada PUS untuk mengikuti program KB, dengan target utama kalangan ibu-ibu yang sedang hamil;
Ketiga, terkait dengan wabah penyakit antraks yang menyerang Gunungkidul, diharapkan masyarakat meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan. Masyarakat harus sadar soal bahaya virus ini dan berhati-hati jika ada kejadian sapi yang tiba-tiba sakit dan mati mendadak. Masyarakat harus sadar tentang risiko memiliki sapi, yang ada kemungkinan mati secara mendadak karena penyakit/virus tertentu. Sehingga ketika ada sapi seperti itu hendaknya diikhlaskan, jangan dikonsumsi atau dijual, karena sangat berisiko menyebarkan virus yang berbahaya. Selain itu, secara agama, mengonsumsi daging sapi mati (bahasa Gunungkidul: mbrandu) adalah terlarang (haram). Yang berikutnya adalah kewaspadaan, tanggap, bahwa ketika ada sapi mati secara mendadak, harusnya segera melaporkan kepada petugas (puskeswan) untuk dilakukan pemeriksaan, bukan malah menjualnya dengan dalih tak ingin rugi.
Selanjutnya, Jurim Puskesmas Girisubo, Sukamto, mendukung apa yang disampaikan PKB dan mengajak kader Yandu memaksimalkan usaha dalam rangka mensukseskan acara lomba desa. Secara khusus Pak Kamto juga menyinggung soal antraks, dan mengajak masyarakat sadar bahaya penyakit ini dan dengan demikian harus tanggap kondisi. Jika ada sapi mati mendadak segera dilaporkan, jangan dibrandu atau dijual, kata Pak Kamto.
Bidan Pembina Wilayah, Sunarti, AMd Keb, juga menyampaikan informasi tentang bahaya virus antraks yang kini menjadi KLB di Gunungkidul dan berharap kader memerhatikan benar materi dari PKB dan Jurim tadi. Disampaikan bahwa Jumat, 24 Januari, akan diadakan Posbindu di dusun Pugeran dan Ngrombo, sasaran usia 15-59 tahun, khususnya yang PTM (hipertensi, gula, dll), jika ada temuan kasus akan dirujuk ke Puskesmas. Lokasi Posbindu di dusun masing-masing. Disampaikan juga oleh bidan rencana pendataan balita dan bumil. Selain itu, bidan juga meminta data persalinan dari masing-masing dusun. Pak Kamto, dalam hal ini juga mengingatkan agar masyarakat antusias mengikuti Posbindu.
Dalam pertemuan tersebut, kader PPKBD Sumarni menginformasikan adanya bumil dari desa lain, KTP desa lain, yang berencana bersalin di Desa Tileng. Solusinya setelah dikoordinasikan dengan peserta rapat, bahwa pendataan biar diserahkan kepada kader dari desa setempat.
Dihasilkan informasi juga dalam pertemuan itu, bahwa data KB bulan Desember 2019 ada pada PPKBD Bu Sumarni dan akan segera koordinasi dengan PKB untuk catatan pelayanan bulan Desember serta evaluasi program.
Dari bidan juga adat tambahan saran kepada kader bahwa untuk persiapan lomba desa, harus disiapkan terutama masalah satgasnya dan pengadministrasiannya. Persiapan laporan untuk lomba Desa Siaga adalah satu tahun, sejak 2019. Diharapkan agar para kader tetap semangat mengerjakan semua persiapannya. Sebagai sampel dusun untuk Lomba Desa Siaga tahun ini, menurut bidan, adalah Sawah, Tileng, dan Pugeran.(*) [Sabrur Rohim, SAg, MSI, PKB Girisubo]
0 Comments