Wujudkan Generasi Berencana, Remaja Giring Bentuk Kelompok PIK-R

Oleh: Purwadi, SHI (PKB Kap Paliyan) 

PALIYAN | PIK-R, singkatan dari Pusat Informasi dan Konseling Remaja, adalah suatu wadah kegiatan program PKBR (Persiapan Kehidupan Berkeluarga Bagi Remaja) yang dikelola dari, oleh dan untuk remaja guna memberikan pelayanan informasi dan konseling kesehatan reproduksi serta penyiapan kehidupan berkeluarga. Keberadaan PIK-R bertujuan untuk memberikan informasi seputar penyiapan kehidupan berkeluarga bagi remaja (PKBR), pendewasaan usia perkawinan (PUP), keterampilan hidup (life skills), pelayanan konseling, dan rujukan PKBR.



PKBR adalah suatu program untuk memfasilitasi terwujudnya remaja yang berprilaku sehat, terhindar dari risiko Triad KRR (kesehatan reproduksi remaja): nikah dini, seks bebas, dan narkoba, menunda usia pernikahan, mempunyai perencanaan kehidupan berkeluarga untuk mewujudkan keluarga kecil bahagia sejahtera serta menjadi contoh, model, idola, dan sumber informasi bagi teman sebayanya.

Bertempat di Balai Kalurahan Giring, pada hari Selasa dan Rabu (15,16/08) Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (DP3AP2) Daerah Istimewa Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan pembinaan remaja dan sosialisasi Kelompok PIK-R dalam rangka untuk menginisiasi terbentuknya kelompok PIK-R (Pusat Informasi dan Konseling Remaja) di Kalurahan Giring Kapanewon Paliyan. Peserta kegiatan sejumlah 20 orang adalah remaja dengan rentang usia 14-22 tahun, diberikan materi seputar PIK-R dan Genre (Generasi Berencana).

Pertemuan pertama, pada hari Selasa (15/08) disampaikan materi pengenalan tentang  PIK-R dan manfaatnya oleh Ketua Forum Genre DIY, serta materi tentang, Kesehatan Reproduksi Remaja (Kespro) dan Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP), yang dibawakan oleh Kornelia Putri, SH, STr Keb dan Indana Laazulfa, SIP, MKes.  Pertemuan kedua, pada hari Rabu (16/08) disampaikan materi tentang, Modul Tentang Kita (Remaja), yang dibawakan oleh Tim Fasilitator Genre DIY. Kemudian dilanjutkan materi tentang, Membangun Konsep Diri bagi Remaja, yang dibawakan oleh Lucia Peppy Novianti, MPsi, serta materi tentang Napza dan Kenakalan Remaja di Jalanan, yang disampaikan oleh Tim Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Daerah Istimew Yogyakarta.

Disela-sela pertemuan hari kedua, Puwadi, SHI selaku penyuluh KB pembina wilayah Kalurahan Giring menyampaikan harapannya kepada semua peserta sosialisasi PIK-R. “Harapannya petemuan PIK-R Giring ini, tidak hanya dilakukan 2 hari ini saja, kemudian berhenti. Tetapi kedepan diharapkan ada pertemuan lanjutan yang dilakukan secara berkala dan terjadwal, agar nantinya keberadaan PIK-R Giring betul-betul bisa membawa dampak positif bagi remaja di Kalurahan Giring,” katanya. 

Lebih lanjut, kata Purwadi, “Pengelolaan PIK-R dilakukan oleh remaja yang punya komitmen dan mengelola langsung PIK-R serta telah mengikuti pelatihan dengan mempergunakan modul dan kurikulum standar yang telah disusun oleh BKKBN atau yang sejenis."

Naresthi Primasari, SIP, selaku petugas pendamping dari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (DP3AP2) Daerah Istimewa Yogyakarta juga berharap, katanya, “Kiranya dari sosialisasi dan pembentukan PIK-R ini akan terbentuk pemahaman dan keterbukaan remaja khususnya di Kalurahan Giring tentang pentingnya memahami diri sendiri dan masalah yang dihadapi, memikirkan rencana pada kehidupan dewasa, menghindari terjerumus kepada hal-hal negatif, mengembangkan kemampuan dalam diri siswa sebaik mungkin, serta mengetahui langkah persiapan untuk mematangkan diri sebelum pernikahan.” 

Turut menambahkan juga Carik Kalurahan Giring, Sigit Handoyo. Kata Sigit, “Permasalahan remaja merupakan permasalahan yang sangat kompleks mulai dari jumlahnya yang cukup besar hingga permasalahan seputar kesehatan reproduksi remaja dan kenakalan remaja. Jumlah remaja yang besar sebenarnya adalah potensi yang memerlukan pengelolaan yang terencana, sistematis dan terstruktur agar dapat dimanfaatkan menjadi modal pembangunan kedepan."(*)

0 Viewers

Post a Comment

0 Comments

The Magazine