PATUK|Dalam rangka bulan bhakti Ikatan Bidan Indonesia (IBI), BPKB Kapanewon Patuk bekerja sama dengan Klinik Kurnia Husada mengadakan baksos pelayanan KB MKJP pada Senin (29/05) bertempat di Klinik Kurnia Husada, Padukuhan Ngepung, Kalurahan Bunder, Kapanewon Patuk. Acara dimulai pukul 08.00 WIB sd selesai.
Acara ini merupakan suatu komitmen dan dukungan dari lintas sektor serta mitra kerja kader KB dan masyarakat dalam mendukung program pembangunan keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana (Bangga Kencana). Jenis kontrasepsi yang dilayani adalah IUD dan implan KB, dan baksos MKJP kali ini diikuti oleh akseptor dari 11 kalurahan di Kapanewon Patuk. Pelayanan ini bertujuan untuk meningkatkan komitmen dan dukungan dari lintas sektor se-Kapanewon Patuk dalam meningkatkan kesertaan pasangan usia subur (PUS) dalam ber-KB.
Lina Kurniawati, SSIT, selaku Direktur Klinik Kurnia Husada juga memberikan semangat dan dukungan agar pelaksanaan bakti sosial pelayanan KB MKJP dapat berjalan dengan lancar sesuai yang diharapkan. Lina juga menjelaskan kepada calon akseptor tentang metode kontrasepsi jangka panjang untuk menurunkan total fertility rate (TFR) sehingga dapat mengurangi beban pembangunan demi terwujudnya kebahagiaan dan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga terintegrasi dengan upaya untuk menguatkan kesehatan ibu, bayi, dan anak serta mengurangi masalah kesehatan dan kesetaraan gender sebagai salah satu upaya pemenuhan hak-hak reproduksi perempuan.
Adapun alur pelayanan KB MKJP dimulai dari pengambilan nomor antrian, kemudian pendaftaran sekaligus cek kesehatan, dan setelahnya langsung dilayani sesuai dengan permintaan akseptor, lalu menuju lokasi pengambilan obat. Setelah itu, akseptor disarankan untuk melakukan kontrol alat KB 1 minggu setelah pemasangan.
Adapun hasil pelayanan KB MJKP yang diikuti oleh akseptor dari 11 kalurahan di Kapanewon Patuk ini adalah 76 akseptor implan, 8 akseptor IUD, 4 akseptor cabut implan, dan 7 akseptor cabut IUD. Pelayanan ini juga dalam pelaksanaannya dibantu oleh personil dari Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Gunungkidul sejumlah 7 orang bidan.
Dari pelayanan KB MKJP tsb, hasilnya diharapkab dapat meningkatkan capaian KB MKJP sesuai dengan target yang diharapkan. Di sisi lain, harapannya juga para akseptor yang menggunakan KB MKJP merasa senang demi terciptanya keluarga bahagia dan sejahtera. Demikian disampaikan oleh koordinator PKB Patuk, Drs Jumadal.(*)
Dari pelayanan KB MKJP tsb, hasilnya diharapkab dapat meningkatkan capaian KB MKJP sesuai dengan target yang diharapkan. Di sisi lain, harapannya juga para akseptor yang menggunakan KB MKJP merasa senang demi terciptanya keluarga bahagia dan sejahtera. Demikian disampaikan oleh koordinator PKB Patuk, Drs Jumadal.(*)
 Tahun 2023, 95 Akseptor Sukses Terlayani){kind=link}
0 Comments