

1. Sumber bahan pangan (umbi-umbian, sayur-sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan)
2. Sumber protein hewani (kambing, sapi, ayam, itik, puyuh, ikan dll)
3. Sumber bahan rempah atau bumbu masakan (kunyit, jahe, laos, kencur, sere, lombok, bawang merah, bawang putih)
4. Sumber obat-obatan (sirih, kejibeling, temulawak, kapulogo, dsb)
5. Sumber kayu bakar
6. Sumber bahan bangunan
7. Sumber bahan dasar olahan
8. Sumber keindahan (tanaman hias, bunga-bungaan)
9. Sumber pupuk organik
10. Sumber pemeliharaan lingkungan hidup (tanaman besar penyaring debu, kotoran/ pencemaran dan penahan erosi)
Adapun manfaat pekarangan adalah:
1. Menambah penghasilan
2. Konsumsi sbg sumber gizi
3. Lumbung hidup
4. Apotik hidup
5. Sumber bahan bangunan dan kerajinan
6. Tempat rekreasi
Melakukan kegiatan perlu persiapan agar sukses pemanfaatan pekarangan hal-hal yang perlu dipersiapkan adalah sebagai berikut:
1. Memahami apa manfaat lahan pekarangan dengan lengkap
2. Terampil memanfaatkan lahan pekarangan dengan tepat dan baik
3. Sikap tekun dan telaten mengerjakan rencana dan pelaksanaan secara sistematis dan berkelanjutan
Perencanaan pemanfaatan pekarangan:
1. Tentukan tujuna dan sasaran
2. Posisi sekarang ada dimana (situasi saat ini) dan akan menjadi seperti apa (yang akan datang)
3. Babaimana dapat mencapai tujuan (menentukan strategi, rencana/ action plan dan kebijakan, aturannya)
4. Bagaimana agar kegiatan tidak menyimpang (susun mekanisme pengendalian/ control system)
Adapun aneka usaha tani pekarangan dl:
1. Tanaman sayur-sayuran
2. Tanaman buah-buahan
3. Tanaman umbi-umbian
4. Tanaman obat
5. Budidaya ternak
6. Budidaya ikan, dll.
Acara ditutup dengan diskusi bersama dan rencana aksi untuk membuat satu rumah dengan minimal 5 pot untuk tanaman sayur dan buah.(*) [Ahmad Harwanto, SSos/
Ervina Budiati, PKB dan Pramusaji Kecamatan Saptosari]
0 Comments