Rabu (30/8), Kecamatan Playen punya hajat besar. Hal ini terkait dengan kegiatan studi evaluasi Kampung KB di Dusun Wonolagi, Ngleri, Playen, dimulai hari ini sampai minggu. Sasarannya adalah 31 orang PUS di dusun tersebut.
Tujuan kegiatan ini, menurut Koordinator PKB Playen, Drs Edy Pranoto, adalah untuk mengevaluasi program KKBPK di Kampung KB serta untuk mengetahui manfaat Kampung KB bagi masyarakat.
Studi dengan cara wawancara lansung dan observasi lapangan. Kegiatan dipimpin oleh Ir Lidwina Daru Andani dari BKKBN DIY, didukung tim peneliti dari UNY sebanyak 6 personel yang dipimpin oleh Dr Nurul Khotimah, MSi. Wawancara awal dimulai dengan Camat Playen, M Setyawan Indriyanto, SH, MSi, dilanjutkan pada bidan setempat, Titik Wardani, AMd, Keb, lalu pada Kades Ngleri, Supardal, dan terakhir pada sasaran masyarakat (PUS).
Camat Playen yang meski baru dua minggu menjabat, namun sangat lancar menjawab dan memaparkan pengertian dan kegiatan KKBPK di Kampung KB, serta hambatan dan harapan yang diinginkan kedepan. PKB Playen, Sukartini dan Koordiantor PKB menambahkan progres kegiatan-kegiatan KKBPK seperti Tribina dan PIK-R di Kampung KB.
Kegiatan ini juga diramaikan dengan pelayanan Yandu dari Puskesmas Playen II.
Koordiantor PKB, Edy Pranoto berharap, dengan adanya studi evaluasi Kampung KB ini akan mem beri efek keseriusan yang lebih besar dari BKKBN dan jajarannya serta lintas sektor untuk menggarap Kampung KB secara lebih intensif, tidak hanya program KKBPK, namun terintegrasi dengan program lintas sektor yang lain. Diharapkan juga, lanjut Edy, masyarakat dan keluarga di Kampung KB lebih bersemangat untuk membangun desa lebih mandiri sebagai imbangan dari perhatian ataupun bantuan dari pemerintah, dalam hal ini BKKBN, melalui program Kampung KB. (*) [edy pranoto, pkb playen]
0 Comments