Pelayanan Serentak KB MKJP Kerjasama UPT Puskesmas dan BPKB Girisubo, 39 Akseptor Sukses Terlayani

Oleh: Sabrur Rohim, SAg, MSI (PKB Girisubo)


GIRISUBO
| Pada Sabtu (4/3), sebanyak 35 orang peserta atau calon akseptor implan dan 4 orang calon akseptor IUD berkumpul di PMB Asih Sunarti, AMd Keb, Bandung, Songbanyu, Girisubo Gunungkidul untuk mengikuti kegiatan "Pelayanan Serentak KB MKJP se-Kapanewon Girisubo" yang diinisiasi oleh UPT Puskesmas Girisubo dan Balai Penyuluhan KB Girisubo.

Kegiatan ini merupakan salah satu cara untuk mencegah angka stunting yang tinggi di Indonesia, terkhusus lagi di wilayah Girisubo, Gunungkidul, DIY, yaitu dengan aktif sebagai peserta program Keluarga Berencana (KB). Angka stunting merupakan kondisi gagal tumbuh yang disebabkan oleh kurangnya gizi pada masa kritis pertumbuhan, sehingga menyebabkan gangguan pertumbuhan fisik dan mental pada anak.

Kepala UPT Puskesmas Girisubo yang diwakili oleh Kabag TU, Nurul Huda, mengatakan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat meminimalisasi kasus stunting di wilayah Girisubo. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesertaan program KB di kalangan pasangan usia subur (PUS) agar dapat menjaga kesehatan fisik dan mental serta meningkatkan taraf hidup keluarga.

Kegiatan dimulai pada pukul 08.00 WIB dan berjalan lancar selama beberapa jam. Selain dihadiri oleh peserta atau calon akseptor, kegiatan ini juga melibatkan 8 bidan sebagai tenaga medis yang melakukan tindakan pemasangan implan dan IUD, 2 orang PLKB (petugas lapangan keluarga berencana), 8 kader PPKBD (petugas program KB tingkat Desa) se-Girisubo, dan 5 kader sub PPKBD di wilayah Songbanyu.

Peserta yang hadir merasa senang dan berterimakasih atas kegiatan ini karena mereka mendapatkan uang transport, konsumsi makan minum snack, dan cinderamata berupa mug sebagai bentuk apresiasi dari pihak penyelenggara atas kehadiran mereka dalam kegiatan ini. Mereka merasa senang dan puas dengan pelayanan yang diberikan dan berterima kasih karena dihargai sebagai peserta program KB.

Salah satu peserta asal Pucung, Girisubo, Weni Tri Hapsari, yang juga kader PPKBD, mengungkapkan bahwa ia mengikuti kegiatan ini karena merasa penting untuk menjaga kesehatan dirinya dan keluarganya. "Saya tidak sendiri, dari Pucung total ada 9 akseptor yang alhamdulillah semua bisa terlayani dalam kegiatan ini. Saya mengajak warga binaan saya untuk ikut program KB karena program ini sangat penting untuk kesehatan dan kesejahteraan keluarga saya," ujar Weni.

Sementara itu, Kabag TU UPT Puskesmas Girisubo, Nurul Huda, mengatakan bahwa kegiatan ini adalah bentuk komitmen dari UPT Puskesmas Girisubo untuk meningkatkan kualitas pelayanan KB kepada masyarakat. "Kegiatan ini adalah bentuk dukungan dari UPT Puskesmas Girisubo untuk meningkatkan kesertaan program KB di wilayah kami. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat," katanya.

Koordinator PKB, Sabrur Rohim, mengatakan bahwa pelayanan serentak kali ini diadakan di Songbanyu, dengan pertimbangan untuk mendekatkan lokasi dengan calon akseptor dari wilayah Songbanyu. Hal ini dilakukan karena kegiatan serupa sebelumnya sering kali diadakan di wilayah pusat kapanewon, yang membuat peserta dari wilayah Songbanyu kesulitan untuk datang ke lokasi. Dengan diadakannya kegiatan ini di Songbanyu, diharapkan bisa memudahkan calon akseptor dari wilayah tersebut untuk datang dan memanfaatkan pelayanan KB yang tersedia.

Sementara itu, Kabag TU UPT Puskesmas juga mengatakan bahwa kegiatan pelayanan serentak KB MKJP se-Kapanewon Girisubo yang dilaksanakan secara rutin diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mewujudkan keluarga yang sejahtera dan berkualitas. Selain itu, kegiatan tersebut juga diharapkan dapat mengurangi angka stunting yang cukup tinggi di Gunungkidul. "Kita ditarget agar pada tahun 2024 angka stunting nasional jangan lebih dari 14%. Angka stunting di Gunungkidul masih relatif tinggi. Kesertaan KB diharapkan bisa berkontribusi pada penurunan angka stunting," tegas Pak Nurul, sapaan akrabnya.

Melalui kegiatan ini, pihak UPT Puskesmas Girisubo, kata Nurul, berharap dapat terus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya KB dalam menjaga kesehatan ibu dan anak. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat memperkuat sinergi antara UPT Puskesmas Girisubo dan Balai Penyuluhan KB Girisubo dalam meningkatkan pelayanan KB kepada masyarakat.(*)

















0 Viewers

Post a Comment

0 Comments

The Magazine